
Apa yang sedang gua rasakan pada saat menulis semua ini adalah apa yang pernah gua rasakan sebelumnya. Sungguh sial memang, gua kembali harus menelan pil pahit ini untuk kesekian kalinya. Gua kembali merasakan semua ini karna sikap toleran gua pada waktu itu. Tapi untuk saat ini, gua akan bersikap intoleran meski konsekuensi yang harus gua terima akan menyakitkan.