Recent News

Selamat datang kawan di blog personal saya. Semoga anda tidak muntah membaca semua postingannya.

Kamis, 24 November 2011

Antara Morrisey dan Saya

Sekarang banyak banget yah kita lihat cowok-cowok yang hairstylenya mirip Morrisey atau Elvis Presley ? Entahlah. Ditambah kacamata ala para geek. Gak masalah sih buat gua. Masalah fashion itu kan mengenai selera orang. Tapi gua baru saja bersentuhan dengan seseorang yang mencoba merubah gua kearah yang gak gua suka yakni memaksa gua untuk memangkas rambut mirip ex.vokalis The Smith itu.

Gua memang kurang suka hairstylenya Om Moz. Bukan maksud untuk menjadi beda diantara gempuran trend hairstyle macem itu. Tapi lebih kepada kenyataan yang mengatakan bahwa kepala gua memang gak pas jika harus tampil dengan rambut berjambul dengan sisi kanan dan kiri terpangkas rapi. Lagi pula, mana ada manusia yang beda. Mau dilihat dari manapun manusia itu sama semua (ini bukan dalam konteks ketuhanan yah). Mau dibilang, gua terlalu patuh pada slogan Just Be Your Self juga nggak. Gua sadar manusia nggak ada yang bisa menjadi dirinya sendiri. Kita semuanya itu plagiat. Kita meniru dari contoh yang menurut kita pantas untuk kita contoh. Baik itu dari segi fashion ataupun attitude.

This is My Kingdom

Ditempat inilah gua biasa menghabiskan waktu berjam-jam bahkan tak jarang berhari-hari. Bermain dengan semua peralatan yang tersedia didalamnya seperti televisi, dvd player, dan laptop. Menyaksikan semua program acara tv yang kadang membuat isi perut ingin muntah dan kemudian beralih menyaksikan berulang-ulang kepingan film dvd yang entah sudah berapa kali ditonton dan berakhir duduk menatap penuh kelayar monitor laptop, pasang winamp dan menikmati waktu dan membiarkanya berlari dengan cepatnya.

Tak ada penerangan yang cukup disana. Sekarang sih sudah lumayan, karna beberapa minggu yang lalu, gua mulai pasang lampu, namun uniknya lampu dikamar gua ini tidak sama seperti kebanyakan lampu diruangan lain yang ada dirumah ini yang letaknya diatas kepala kita. Lampu dikamar gua letaknya diatas lemari 4 susun. Tentunya sinar cahayanya lebih fokus keatas dan tidak merata kebawah. Ini lumayan jika dibanding dulu, jika malam tiba, gua cuma mengandalkan lampu dari kamar adik gua yang kebetulan tersekat. Cahaya yang didapat tidak lebih dari cukup. Tapi kalau siang hari, kamar gua ini adalah tempat yang paling strategis apabila lu semua ingin berjemur.

Selasa, 22 November 2011

If Love is Blind

"People say that you’re no good for me. People say it constantly. I hear it said so much I repeat it in my sleep"

Lagu dari penyanyi asal Amerika kelahiran Oktober 1971, Tiffany Renee Darwish, yang berjudul sama dengan judul pada posting kali ini baru saja menjadi backsound dari kegundah gulaan gua. Bosen nggak sih menemukan kata gundah diblog ini ? Kalau lu lagi gak sibuk, coba hitung ada berapa kata gundah. Pastinya banyak.

Penyebabnya masih sama yakni percintaan. Kalau kemarin gua posting tentang pahitnya kenyataan tentang seseorang yang sudah melakukan apapun bareng gua selama tiga tahun terakhir dan tanpa gua duga, orang tersebut bisa-bisanya menjadikan gua "alat" cemburu untuk orang lain. Dan kali ini gua akan posting tentang, hmmm, yah masih dia.

Seharusnya gua seneng semuanya kembali seperti semula. Dia mau mention gua diTwitter, pasang PM dengan bla..bla..bla.. kalian tau lah sewajarnya orang yang sedang kasmaran dengan kekasihnya. Tapi gua justru merasakan hal yang sebaliknya. Gua ragu. Mungkin ini efek dari kejadian dua minggu lalu.

Sabtu, 19 November 2011

Perkembangan Musik Folk

Introduksi: Belakangan ini gua sering menyampingkan koleksi rilisan-rilisan dari band-band hardcore punya gua, kecuali mereka yang bermain di ranah 80's, gua masih mendengarkannya. Sekarang ini gua lebih banyak mendengarkan band-band dengan genre diluar hardcore & punk (kecuali yang gua sebutkan tadi) dan salah satunya adalah folk. Berikut ini ada artikel yang menarik untuk kalian yang ingin tau tentang apa itu folk serta perkembangannya yang berhasil gua repost dari salah satu website. Silahkan dibaca. -Alfian-

Mungkin, lebih dari 80% di pikiran loe ketika ditanya mengenai Musik Folk, maka yang terbayang adalah Musik Folk Rock, seperti American Folk atau Country.

Bagi loe yang belum mengetahui, musik folk memilki arti yang sama dengan World Music atau Musik Etnik atau Country. Jika menilik kelahiran musik folk, yang jelas tidak bisa ditentukan dengan pasti kapan mereka lahir pertama kali. Karena hampir di setiap sudut tempat di dunia memiliki musik khas (musik ibu/musik etnik) yang sudah lama lahir turun-temurun di setiap tempat di dunia, yang entah sudah berlangsung berapa puluh-ratus generasi dalam tradisi bermusik di setiap daerah di penjuru dunia.

Selasa, 15 November 2011

Jangan Takut Menjadi Beda

Tidak perlu takut untuk menjadi beda diantara yang sama karna suatu saat yang sama akan mengikuti anda yang berbeda !!! Ini sudah teruji! :D

Senin, 07 November 2011

Perlunya Belajar Ikhlas #2

Cinta itu adalah hak siapa saja. Lu, gua, mereka, dan kita berhak mencinta. Termasuk mereka yang sudah memiliki pasangan, berhak mencintai orang lain selain pasangan mereka. Kita tidak bisa memaksakan seseorang atau pasangan kita untuk tidak bisa mencintai orang lain. Apalagi jika pasangan kita itu merasa sedikit (atau banyak) lebih nyaman dengan orang baru tersebut. Karna kita tidak bisa memaksakan kehendak untuk menjadi pemilik tunggal atas diri pasangan kita tersebut, termasuk sebaliknya.

Namun kadangkala, setiap pasangan suka tidak berlaku jujur untuk mengungkapkan isi hatinya tersebut. Bahwa ia mencintai seseorang selain kita. Dan terus menerus berpura-pura bahwa ia masih mencintai diri kita, yang sebetulnya rasa itu bercabang.

Kamis, 03 November 2011

Sesunyi Dan Sepekat Malam

Sendu. Gak tau kenapa belakangan ini terus merasakan itu. Penyebabnya juga belum jelas. Mungkin bisa jadi karna disebabkan oleh penyakit posesif gua, atau mungkin bisa jadi malah karna belakangan ini lebih sering dengerin Self Titled-nya Payung Teduh. Spekulasi yang kedua absurd.

Terus menerus merasakan yang namanya Alone In A Crowd. Masih belum tau penyebabnya apa. Karna gua terlalu sensitif, mungkin. Mungkin juga, karna gua terlalu hipokrit untuk mengakui bahwa gua adalah pribadi yang senang dipuji. Terlalu bimbang untuk menentukan sebab. Itulah titik lemah gua, BIMBANG.

Sudah dua paragraf gua tulis pada posting kali ini. Masuk paragraf ketiga, mendadak bingung mau menulis apa.