Recent News

Selamat datang kawan di blog personal saya. Semoga anda tidak muntah membaca semua postingannya.

Kamis, 05 Januari 2012

Ketika Kucing Bersalin

Jam berapa sekarang ? oh jam 7.14 pagi. Ada yang salah dengan itu ? tidak, untuk kalian yang sudah puas tidur nyenyak tadi malam. Dan, salah untuk gua yang sedari tadi malam belum tidur. Sudah coba memejamkan mata barang tiga puluh menit namun terbangun lagi. Satu alasan konyol yang membuat gua masih melek hingga sekarang, KUCING BERANAK!

Padahal kemarin itu adalah hari yang sangat amat melelahkan dan basah. Gua baru keliling Jakarta lengkap dengan berlepek ria. Dan itu membuat gua rasanya ingin tidur. Tapi nyatanya setelah sampai dirumah, GUA MELEK, SAMPAI SEKARANG!

Dari pukul 00.00 WIB lalu, gua sudah mencoba berbagai cara untuk bisa tertidur. Mulai dari yang klasik seperti menghitung domba sampai yang paling modern, menghitung followers Mario Teguh perdetiknya. Tapi apa daya gua masih terjaga. Yah, SEKALI LAGI SAMPAI SEKARANG!

Gua pun coba memancing kantuk dengan cara memasang trek dari band band shoegaze macam Hammock yang feel mengawangnya tuh berasa banget. Tapi tetep Hammock kurang kece ternyata. GUA MASIH MELEK!

Pukul 7.30 WIB nanti seharusnya gua harus kuliah dan menghadap Big Andi selaku wakil ketua kelas untuk menyerahkan tugas yang akan dikumpulkan sekarang. Tapi, GUA MASIH MELEK. Dan sepertinya gua akan berangkat ke kampus tanpa mandi. Karna, orang tua jaman dulu, pernah bertitah, "Barang siapa yang mandi tanpa tertidur alias begadang makan ia akan MATI..TI..TI (echo)" Karna gua takut dan ternyata gua masih cukup kolot, gua pun siap menerima konsekuensinya berangkat ke kampus tanpa mandi. Gua siap untuk dibilang mirip Pak Beye karna mata kita yang sama sama mirip Panda. Gua siap dibilang Kabayan yang ketiduran diatas kerbaunya saat menulis puisi untuk Iteng. Gua siap disangka homeless Jalan Raya Bogor.

Semua ini akibat kucing yang melakukan persalinan secara sembarangan diatas atap rumah gua. Dan sebagaimana layaknya bayi manusia pada umumnya yang rewel, bayi kucing pun sama rewelnya. Setiap beberapa detik sekali gua selalu, "Hush!" untuk membuat mereka terdiam tapi itu hanya bertahan beberapa saat dan kemudian terulang kembali. Begitu terus samapi pada akhirnya gua menyerah. Yah, atas rasa saling menghormati antar makhluk hidup gua pun menghormati Hak Asasi Kucing untuk teriak-teriak diatas kamar gua. Dan ikhlas menerima nasib kalau sekarang GUA MASIH MELEK!

Sudah berapa paragaf ini ? Hah! Tujuh paragraf yah ? Dan alhamdulilah yah. Akhirnya gua ngantuk juga. Sol sepatu banget yah. Tapi sial, gua ga bisa tidur sekarang. GUA PUNYA JANJI UNTUK KE KAMPUS SAMA BIG ANDI!!! SIAL! :(

Tidak ada komentar:

Posting Komentar